TEMPO.CO, Jakarta – Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan PT MRT Jakarta Muhamad Kamaluddin menyatakan Presiden Joko Widodo alias Jokowi akan meresmikan kereta moda raya terpadu (MRT) pada 24 Maret 2019. Presiden rencananya akan naik ratangga dari Stasiun Istora menuju lokasi peresmian di Stasiun Bundaran HI.
Baca: Anies Mau Bangun MRT Jakarta 231 Kilometer, Ini Bocoran Konsepnya
Menurut Kamaluddin, dalam peresmian ini Jokowi akan ditemani Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. "Direncanakan akan naik kereta bersama dari Istora antara pukul 07.00-08.00," kata Kamaluddin, Sabtu, 23 Maret 2019.
Panggung peresmian berada di dekat patung Getah Getih, Menteng, Jakarta Pusat. Kegiatan ini terbuka untuk umum agar masyarakat bisa menyaksikan langsung peresmian alat transportasi anyar di ibu kota ini.
PT Mass Rapid Transit Jakarta telah menyelesaikan pembangunan kereta bawah tanah sepanjang 15,7 kilometer. Total ada 13 stasiun rute Lebak Bulus-Bundaran HI.
Baca: Soal MRT Jakarta, Jokowi Ingatkan Keputusan Bersama Ahok
Uji coba publik telah berjalan sejak 12 Maret 2019. Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar memastikan telah mengantongi seluruh izin untuk beroperasinya MRT secara komersil. Namun, hingga kini tarif MRT belum diumumkan karena masih dibahas di DPRD DKI. Karena itu sepekan setelah peresmian, warga yang naik MRT tak dipungut biaya.
